Enggak Boleh Ketinggalan, Rumah Sakit Harus Gunakan Teknologi IoT untuk Tingkatkan Pelayanan

teknologi Schneider Electric bantu wujudkan rumah sakit jadi smart hospital

Dunia digital sudah di depan mata. Berkat teknologi digital, banyak sektor industri yang mengalami  disrupsi, baik dari segi produksi, operasional, maupun distribusi. Sektor kesehatan jadi salah satunya.

Sebagai informasi, sekitar 15 juta orang Indonesia kini menggunakan aplikasi untuk mendapatkan pelayanan di rumah sakit.

Baca juga: Bukan Mustahil, Indonesia Jadi Negara Ekonomi Teratas dalam 10 Tahun!

Meskipun begitu, fungsi digital yang digunakan sekarang ternyata belum sampai pada ujungnya, melainkan hanya awal dari sebuah smart system.

Pasalnya, kehadiraan teknologi dalam dunia kesehatan harus melengkapi tujuh indikator mutu dari World Health Organization (WHO).

Pertama, semua keputusan strategis terkait pengembangan rumah sakit harus efektif menggunakan evidence-based.

Kedua, safe. Kehadiran teknologi dapat membantu meningkatkan mutu keselamatan bagi tenaga kesehatan, pasien, dan lingkungan rumah sakit.

Ketiga adalah people center care. Harapannya, tidak ada tembok yang menyekat hubungan rumah sakit dan publik.

Keempat, kehadiran teknologi digital dapat menghemat waktu.

Kelima, digitalisasi membawa keadilan atau equitable bagi semua masyrakat dunia.

Keenam, digitalisasi harus membantu integrasi antarunit. Jadi, kolaborasi dapat dilakukan dengan lebih efektif.

Ketujuh adalah efisien. Dengan kehadiran kecerdasan teknologi, semua proses penanganan di rumah sakit harus jadi lebih efisien.

Baca juga: Selenggarakan Schneider Go Green 2021, Schneider Electric Gandeng Sejumlah Partner

Country Segment Business Leader, Healthcare, and Real Estate Schneider Electric Indonesia Ferry Kurniawan mengatakan, digitalisasi juga dapat meningkatkan produktivitas staf dan meningkatkan profitabilitas rumah sakit. 

Oleh karena itu, rumah sakit dapat memanfaatkan teknologi digital yang andal, seperti EcoStruxure for Healthcare dari Schneider Electric.

Ferry menjelaskan, EcoStruxure for Healthcare didesain dengan sistem platform terbuka berbasis internet of things (IoT) untuk mendorong transformasi digital dalam pengelolaan energi dan automasi.

Dari segi efektivitas, EcoStruxure for Healthcare dapat meningkatkan daya uptime listrik hingga 15 persen, meningkatkan keamanan aset sampai 20 persen, serta mengoptimalkan kinerja jaringan listrik dan mengurangi masalah listrik sampai 20 persen.

Platform EcoStruxure itu juga memberikan visibilitas dan kontrol terhadap seluruh infrastruktur rumah sakit melalui real-time monitoring, mobile insight, kemampuan digital twin, dan manajemen risiko yang proaktif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar