Mengapa Digitalisasi Membuat Hasil Bisnis Lebih Baik: 3 Pelajaran yang Dipetik

Seorang CEO wanita sedang melihat gadget untuk memeriksa pencapaian perusahaannya setelah melakukan digitalisasi dan transformasi digital

Di dunia yang semakin terhubung, data menjadi hal esensial bagi perusahaan. Sebab, data menghasilkan konektivitas yang memungkinkan perusahaan meningkatkan kinerja dan mencapai hasil bisnis yang ditargetkan.

Namun, ternyata transformasi digital kerap kali membebani banyak perusahaan, terutama perusahaan skala menengah ke bawah.

Kekhawatiran seperti apa kebutuhan dasar untuk mengumpulkan data? Bagaimana perusahaan dapat memastikan data disusun dan dikumpulkan sedemikian rupa sehingga dapat berguna? Siapa yang dapat mengelola digitalisasi di antara tekanan eksternal dari pelanggan dan investor untuk tetap berpegang pada ruang kemudi?

Baca juga: Data Center Hibrida dan Edge untuk Gaya Hidup Digital Hemat Energi

Banyak perusahaan merasa ketinggalan dalam digitalisasi, tetapi kenyataannya, ini adalah perjalanan yang akan terus berkembang selama bertahun-tahun yang akan datang.

Sering kali, perasaan yang meluap-luap ini menimbulkan pertanyaan yang mendesak. Apakah perusahaan perlu melakukan digitalisasi? Bagaimana kalau tidak?

Untuk itu, artikel ini akan membahas tentang 3 pelajaran penting terkait digitalisasi dan menjadi dasar bagi perusahan untuk melakukan transformasi digital.

Pelajaran #1: Layanan digital mengurangi beban operasional

Transformasi digital sangat penting bagi perusahaan untuk berkembang, menjadi lebih efisien, dan mencapai hasil bisnis sesuai target. Namun, bagi banyak perusahaan, hal ini masih sangat sulit dilakukan. Mengapa?

Pertama dan terpenting, digitalisasi mesin, bangunan, dan proses bukanlah kompetensi inti bagi sebagian besar perusahaan. Ini memerlukan biaya yang mahal dan banyak perusahaan memiliki tekanan eksternal untuk fokus pada bisnis inti dan aktivitas yang menghasilkan pendapatan, dibandingkan mengutak-atik digitalisasi.

Pelajaran #2: Digitalisasi adalah kunci untuk menghindari skenario terburuk

Bayangkan, Anda sudah berkemas dan siap naik pesawat. Siap untuk berlibur dan liburan ini sudah direncanakan jauh-jauh hari. Tiba-tiba, saat Anda sedang menunggu pesawat di bandara, listrik padam! Semua alat elektronik mati. Lebih dari 1.180 penerbangan dibatalkan, dan 30.000 penumpang terdampar selama lebih dari 10 jam tanpa listrik.

Inilah yang terjadi di Bandara Hartsfield-Jackson, Atlanta, Amerika Serikat pada akhir 2017 setelah kebakaran merusak dua gardu induk yang menyuplai aliran listrik di bandara, termasuk satu gardu induk yang seharusnya menyediakan listrik cadangan.

Baca juga: Biar Tagihan Listrik Irit, Lakukan 7 Langkah Membuat Rumah Lebih Sustainable Ini

Bisakah kejadian tersebut dicegah? Sampai batas tertentu, ya dengan digitalisasi. Konektivitas yang lebih baik antar-sistem dapat membantu menghindari skenario terburuk tersebut.

Dalam contoh kasus di atas, pejabat setempat tidak yakin dengan penyebab awal kebakaran dan ahli kelistrikan pun tidak dapat menyelidiki sampai api padam.

Mungkin bencana tersebut dapat dicegah jika pihak berwenang memiliki wawasan atau peringatan tentang masalah tersebut lebih awal melalui konektivitas yang lebih baik. Ini adalah contoh utama dari \ pemantauan digital secara real-time dan memiliki data yang tepat pada waktu yang tepat.

Pelajaran #3: Hasil bisnis penting — mulai dari keamanan, ketahanan, hingga sustainability

Seiring berkembangnya transformasi digital, banyak pemimpin di bidang teknologi informasi, direktur fasilitas, teknik, dan lainnya, hanya fokus pada hasil bisnis dibandingkan berfokus pada pemeliharaan dan siklus hidup peralatan yang digunakan.

Tanpa konektivitas, data, dan keamanan siber, hasil bisnis yang baik tidak mungkin terjadi bila pemeliharaan terhadap alat yang digunakan terabaikan.

Di perusahaan besar, mereka sangat membutuhkan arsitektur terpadu yang memungkinkan mereka menghubungkan berbagai lapisan peralatan. Mereka juga perlu bekerja dengan supplier untuk melakukan itu. Konektivitas plug-and-play menyediakan data jarak jauh untuk kontrol yang lebih baik atas hasil operasional.

Baca juga: Schneider Electric Luncurkan Panduan Dasar Dekarbonisasi untuk Perusahaan di Indonesia

Inilah pentingnya kehadiran digitalisasi untuk mendapatkan keamanan, ketahanan, dan keberlanjutan perusahaan.

Dan di sinilah peran mitra teknologi dapat membantu. Salah satu perusahaan yang fokus pada transformasi digital dalam pengelolaan energi dan automasi, Schneider Electric, dapat membantu perusahaan lebih fokus pada pekerjaan inti dan tanpa harus khawatir tentang keamanan data, bagaimana strukturnya, dan bagaimana mereka perlu mengeksekusi.

Layanan digital menyediakan aspek-aspek ini untuk mendukung perusahaan, tetapi pada akhirnya mereka tetap membuat keputusan akhir — Schneider Electric hanya menyediakan data untuk mendukungnya.

Baca juga: Ini Dampak Keberlanjutan Baterai Li-ion pada UPS dibandingkan dengan Aki Kering

Untuk perusahaan kecil, sangat sulit untuk mengimplementasikan semua yang Anda inginkan, jadi sangat penting untuk mengandalkan mitra. Di situlah mitra seperti Schneider Electric bisa menjadi solusi.

Schneider Electric hadir untuk membawa perjalanan transformasi digital perusahaan Anda ke level berikutnya. Begini cara pelayanan Schneider Electric Services dapat membantu perusahaan di hampir setiap industri.

1. EcoConsult Electrical Digital Twin

Layanan ini dapat mendigitalisasi dan menjaga second level domain (SLD) Anda tetap updated untuk mendapatkan visibilitas real-time untuk mengelola dan mengoperasikan arsitektur sistem kelistrikan. Dari audit, studi, layanan konsultasi, dan desain, Schneider Electric membantu menilai kebutuhan dan prioritas Anda serta menetapkan tugas, prosedur, dan pelacakan pemeliharaan.

2. EcoCare Services Membership

Layanan ini dapat membuka potensi penuh peralatan distribusi listrik Anda dengan pemantauan 24/7. Pakar sistem Schneider Electric dapat membantu Anda mengurangi downtime hingga 75 persen, mengurangi maintenance hingga 40 persen, dan memperpanjang masa pakai peralatan hingga 25 persen.

3. EcoFit

Layanan ini memodernisasi peralatan listrik Anda dengan memanfaatkan teknologi konektivitas, pemantauan, dan keamanan terbaru. Platform EcoStruxure dari Schneider Electric semakin meningkatkan pemeliharaan Anda dengan mengintegrasikan perangkat digital di seluruh sistem kelistrikan dan menghubungkannya ke software analitik berbasis cloud.

Dengan visibilitas baru ini, Anda dapat memantau kinerja peralatan secara real-time, melihat riwayat pemeliharaan, dan membuat keputusan manajemen aset berbasis data.

Baca juga: Tak Hanya Cerdas, Teknologi Smart Home Bisa Menghindari Rumah dari Kebakaran

Dengan melihat 3 pelajaran terkait pentingnya digitalisasi dan bagaimana mitra seperti Schneider Electric dapat membantu tahap transformasi digital perusahaan, tak ada lagi alasan untuk tidak mengikuti perkembangan zaman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar